Featured Posts

Rabu, Oktober 05, 2011

Tuhan, Takdir, dan Setan


Ada seorang pemuda yang mencari seorang guru Agama , pemuka Agama / siapapun yang bisa menjawab 3 pertanyaannya . Akhir nya seorang pemuda itu bertemu dengan seorang yang bijaksana . Pemuda : Anda siapa ? Bisakah menjawab pertanyaan-pertanyaan saya ?
Bijaksana : Saya hamba Allah , dan dengan izinNya , saya akan menjawab pertanyaan anda .
Pemuda : Anda yakin ? sedang profesor dan banyak orang pintar tidak mampu menjawab pertanyaan saya .
Bijaksana : Saya akan mencoba sejauh kemampuan saya .

Pemuda : Saya punya 3 buah pertanyaan . 1 - Kalau memang Tuhan itu ada , tunjukkan wujud Tuhan kepada saya . 2 - Apakah yang dinamakan takdir ? 3 - Kalau memang setan diciptakan dari api , kenapa di masukan ke neraka yang di buat dari api ? tentu tidak menyakitkan , sebab mereka memiliki unsur yang sama . Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu ?

Tiba-tiba sang orang bijaksana tersebut menampar pipi si pemuda dengan keras .
Pemuda : Kenapa anda marah kepada saya ?
Bijaksana : Saya tidak marah , tamparan itu adalah jawaban dari 3 pertanyyan yang anda ajukan .
Pemuda : Saya sungguh tidak mengerti .
Bijaksana : Bagaimana rasanya tamparan saya ?
Pemuda : Tentu saja sakit .
Bijaksana : Jadi anda percaya bahwa rasa sakit itu ada ?
Pemuda : Ya .
Bijakasana : tunjukan pada saya wujud sakit itu !
Pemuda : saya tidak bisa .
Bijaksana : Itulah jawaban pertama , kita semua merasakan keberadaan Tuhan tanpa mampu melihat wujudnya .
Bijaksana : Apakah tadi malam anda bermimpi akan di tampar oleh saya ?
Pemuda : Tidak
Bijaksana : Apakah pernah terfikir oleh anda akan menerima sebuah tamparan dari saya hari ini ?
Pemuda : Tidak
Bijaksana : Itulah yang dinamakan takdir .
Bijaksana : Terbuat dari apa tangan yang saya gunakan untuk menampar anda ?
Pemuda : Kulit
Bijaksana : Terbuat dari apa pipi anda ?
Pemuda : Kulit
Bijaksana : Bagaimana rasanya tamparan saya ?
Pemuda : Sakit
Bijaksana : Walaupun setan dan neraka sama terbuat dari api , neraka tetap menjadi tempat yang menyakitkan untuk setan.

RENUNGKANLAH !!

Source
read more...